Apa itu Rumah dengan Gaya Knock Down?

Berikut hal- hal yang perlu anda ketahui mengenai Rumah gaya Knock Down , yaitu:

1.  Rumah Wale,  nama rumah adat Minahasa, merupakan salah satu rumah adat yang kini banyak dicari karena konsepnya yang konck down atau bongkar pasang, baik dari dalam negeri, maupun luar negeri.

2. Pada tahun 1962, Paulus Tiow , warga Woloan, yang memperkenalkan rumah kayu model bongkar pasang ini. Rumah gaya Knock Down  ini kemudian di beli oleh serdadu Jepang. Supaya dapat dipindahkan, Paulus pun menjadikannya bongkar pasang.

3. Bahan baku utama Rumah gaya Knock Down  adalah:
- Kayu besi untuk rangka
-Kayu nyatoh untuk lantai
-Kayu cempaka untuk dinding
- Untuk atap, sesuai dengan adat filosopi Minahasa, tidak terbuat dari genteng, sebab hanya orang meninggal yang tinggal di bawah tanah. ( Genteng terbuat dari tanah ).

4. Saat ini, Rumah gaya Knock Down  banyak diproduksi untuk kebutuhan cottage, restoran, bungalow, rumah villa atau gazebo.

5. Rumah gaya Knock Down  yang banyak dijual via sistem online ini, mempunyai konstruksi yang kuat dan tahan gempa. Bila pindah ke lokasi lain pun, rumah dapat dibongkar dan dipasang kembali di tempat baru dengan waktu pemasangan yang relatif cepat.

6. Untuk 1 unit Rumah gaya Knock Down  dengan luas maksimum 150 meter persegi, waktu pemasangannya sekitar 2 bulan, terhitung sejak bahan tiba di tempat.

7. Sebelum memasang Rumah gaya Knock Down , pembeli harus menyiapkan surat sertifikasi IMB, fondasi beton, dan lokasi tanah yang datar.

8. Harga Rumah gaya Knock Down  lazimnya telah mencakup biaya transportasi kontainer, dokumen perjalanan, transportasi tukang, ongkos pemasangan, biaya notaris, dan donasi di lokasi produksi.

9. Harga Rumah gaya Knock Down tidak termasuk pembetonan kamar mandi, pembuatan toilet, sanitasi , instalasi air, instalasi listrik, pengamplasan, dan pengecatan.